Rabu, 03 Maret 2021

Cermin Padi


Cermin Padi
Oleh : Imam Syafii – AISEI 579

Tidak ada yang tidak mengenal padi, sumber makanan pokok penduduk negeri ini. Perhatikan saja! Sejak ia dipilih dan dimasukkan ke dalam goni untuk bahan semai (bibit), ia mengalami masa-masa sulit yang harus dijalani sebelum menjadi sosok padi berisi yang membuat sumringah wajah-wajah petani sawah.

Bagaimana ia harus tenggelam selama tujuh hari tujuh malam dalam kolam legam? Berselimut bayang-bayang kelam, bermandikan tirta hitam yang tidak tembus pandang. Dalam gelapnya malam ia pun meneguk tirta itu untuk hidup dan tumbuh perlahan menjalani takdir dari Sang Penentu nasib. Walaupun sesekali ia sendiri masih berpikir ingin tetap kering dan bergembira memandang terangnya dunia bersama sang surya seperti padi-padi lainnya.

Namun ia tak kuasa, karena takdir memaksanya menjadi penerus bangsanya. Tujuh hari tujuh malam dijalankan dengan penuh kekhusyukan. Tumbuh dan berkembang dengan banyak angan melintas dalam pertapaan. “inilah jalan hidupku, terpilih sebagai penerus generasi,” ucap padi.   Wujud kasih sayang cermin padi mengabdi untuk bumi pertiwi.


#THEPOWEROFKEPEPET
#PIKIR 15 MENIT
#TULIS 15 MENIT
#FEB24AISEIWRITINGCHALLENGE
#TEMA : KASIH SAYANG

EDISI : 24 FEBRUARI 2021



Tidak ada komentar:

Posting Komentar